1. Apa saja ciri-ciri asam lambung?
(GERD) bisa meliputi rasa terbakar di dada (heartburn), sensasi asam atau pahit di mulut, mual, perut kembung, dan kesulitan menelan. Gejala ini bisa muncul setelah makan atau saat berbaring, dan bisa diperparah oleh makanan atau minuman tertentu.
2. Asam lambung apakah berbahaya?
Jika dibiarkan dan tidak ditangani dengan baik, bisa berbahaya dan menyebabkan komplikasi serius seperti peradangan pada kerongkongan, luka pada kerongkongan, hingga peningkatan risiko kanker kerongkongan.
3. Penderita asam lambung tidak boleh makan apa?
Penderita asam lambung sebaiknya menghindari makanan pedas, berlemak, asam, serta minuman berkafein dan bersoda. Selain itu, makanan yang digoreng, makanan cepat saji, buah-buahan asam, dan makanan yang mengandung cokelat juga perlu dihindari.
4. Apa ciri-ciri lambung sudah parah?
Gejala lambung yang sudah parah meliputi nyeri perut hebat, terutama setelah makan atau saat perut kosong, sering mual atau muntah, muntah darah atau tinja berwarna hitam, penurunan berat badan yang signifikan, dan kehilangan nafsu makan.
5. Kenapa stres bisa menyebabkan asam lambung?
Stres dapat memicu peningkatan asam lambung karena beberapa alasan. Tubuh melepaskan hormon kortisol saat stres, yang dapat meningkatkan produksi asam lambung. Selain itu, stres juga dapat memperlambat proses pencernaan, membuat makanan lebih lama berada di perut dan memberikan lebih banyak waktu bagi asam lambung untuk naik ke kerongkongan.